Setyo Tio P. : APLIKASI PERANGKAT LUNAK

MATERI

A. Definisi Perangkat Lunak Pengolah Kata

Perangkat lunak (software) adalah program komputer yang digunakan untuk memberikan perintah kepada perangkat keras (hardware) agar dapat bekerja sesuai dengan keinginan pemakai komputer (operator). Software tersebut ditulis dengan bahasa khusus yang dimengerti oleh komputer.

Secara umum perangkat lunak dapat dibagi menjadi empat bagian yaitu sistem operasi, aplikasi, utility, dan compiler. Dalam mempelajari materi ini yang dibahas adalah perangkat lunak aplikasi yang merupakan program komputer tertentu yang digunakan untuk membantu melaksanakan jenis pekerjaan tertentu. Program aplikasi biasanya dirancang untuk menangani pekerjaan seperti mengolah kata, angka, grafik, suara atau gabungan dari unsur-unsur tersebut. Perangkat lunak aplikasi merupakan perangkat lunak yang sangat banyak dijumpai dan terus berkembang. Salah satu contoh program aplikasi office yang paling banyak digunakan adalah Microsoft Office. Pada program ini pengolahan kata, angka, presentasi dan database telah dibuat dalam satu paket.

Saat ini ada berbagai jenis aplikasi pengolah kata yang digunakan secara luas, yang diproduksi oleh berbagai perusahaan perangkat lunak. Masing-masing aplikasi perangkat lunak ini memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Beberapa aplikasi pengolah kata yang digunakan secara luas adalah :

1. Lotus Word Pro

Lotus Word Pro merupakan aplikasi pengolah kata yang dikeluarkan IBM. Lotus Word Pro dikeluarkan lotus bersama-sama aplikasi office lainnya yang dikenal dengan nama Lotus SmartSuite. Aplikasi yang termasuk dalam Lotus SmartSuite adalah Lotus Word Pro, Lotus 1-2-3, Lotus Freeland Graphics, Lotus Approach, Lotus Organizer, Lotus Fast Site, dan Lotus Smart Centre. Aplikasi-aplikasi Lotus SmartSuite dapat dijalankan di komputer yang berbasis Windows.

Lotus Word Pro dilengkapi kemampuan untuk mempertukarkan file dokumen dengan Microsoft Word. Ini berarti , file dokumen yang dibuat di Word dapat dibuka dan diedit di Lotus Word Pro , demikian juga sebaliknya. Lotus Word Pro juga dapat membuka file-file Word Perfect dan beberapa aplikasi pengolah kata yang lain.

Lotus Word Pro dilengkapi dengan fitur-fitur baru yang memungkinkan peningkatan produktivitas penggunanya. Beberapa fitur baru yang dimiliki oleh Word Pro adalah sebagai berikut:

a. Via Voice Gold Integration, memungkinkan pengguna mendiktekan langsung teks yang ingin diketik di Word Pro dan juga kemampuan Word Pro untuk membaca dokumen agar pengguana dapat mendengarkannya. Via Voice juga memungkinkan pengguna menjalankan perintah dengan suara.

b. Word Pro dapat membuka dan mengedit file-file yang dihasilkan oleh Microsoft Word dan Corel Word Perfect, demikian juga sebaliknya.

c. Mudah digunakan oleh pengguna Microsoft Word dan Word Perfect karena Word Pro dapat menggantikan menu-menu yang dimilikinya dengan menu-menu yang sesuai dengan layout Word dan Word Perfect.

d. Helpful Menu Finder yang memungkinkan pengguna memasukkan perintah Word dan Word Perfect. Menu finder akan menampilkan perintah-perintah dan instruksi-instruksi yang berhubungan.

e. Menu Page Word Pro dapat diakses dengan mudah dan cepat untuk mengggunakan fitur-fitur, seperti Page Breaks, Page Layouts, Orientation, Margins, Header and Footer. Word Pro juga menampilkan toolbar header and Footer yang memungkinkan pengguna menambahkan header and footter serta mengatur perataannya.

f. Click Here Blocks yang memungkinkan pengguna memasukkan teks yang sama dengan cara yang mudah tanpa harus mengetiknya kembali.

g. Menyediakan fitur keamanan yang dapat memproteksi dokumen asli dari perubahan oleh orang yang tidak mempunyai otoritas.

h. Memungkinkan pengguna untuk menempatkan teks di sekeliling grafik dari kedua sisi frame. Word Pro juga memungkinkan penempatan grafik secara tile atau center di tiap-tiap frame atau tabel dan juga memutar grafik dengan derajat tertentu.

i. Fasilitas berbagai format dokumen untuk publikasi di internet termasuk HTML.

j. Bantuan untuk melakukan publikasi di internet termasuk untuk pilihan mengekspor header, footer, dan pembagian yang ada di dokumen sebagai file-file terpisah.

k. Tombol untuk otorisasi akses.

l. Mengubah secara otomatis alamat URL menjadi hyperlink.

2. Star Office Writer

Star Office Writer adalah aplikasi pengolah kata yang bersifat multiplatfrom, artinya dapat dijalankan di berbagai sistem operasi termasuk Linux, Solaris, Unix, dan Windows. Star office writer didesain agar mudah digunakan dengan fasilitas menu-menu standar dan tombol-tombol toolbar, ikon-ikon kotak dialog, dan layout tools. Tampilan komponen-komponen tersebut dapat diatur sehingga sesuai dengan yang diinginkan, Star Office Writer dilengkapi dengan smart toolbars yang memudahkan kita menemukan tombol-tombol yang ingin kita cari.

Star Office Writer juga mempunyai fasilitas yang memungkinkan pengguna membuka file-file dokumen yang dibuat di aplikasi pengolah kata yang lain. Star Office Writer dapat mengkonversi file dokumen dari Microsoft Word dan Word Perfect, melakukan perubahan, dan bila diperlukan dapat mengkonversi kembali ke file dokumen Word dan Word Perfect. Bila ingin mempublikasikan file dokumen ke internet, StarOffice Writer dilengkapi fitur untuk membuat dokumen dalam format PDF. Selain itu, StarOffice Writer juga dapat membuat, membuka, dan mengedit file-file XHTML dan XML.

StarOffice Writer merupakan gudan dari contoh-contoh memo, faksimili, surat, resume, dan dokumen untuk membuat pekerjaan menjadi lebih mudah. StarOffice Writer membuat pengguna dapat menampilkan dokumen sesuai yang diinginkan dengan membuat template dokumen sendiri.

StarOffice Writer dilengkapi dengna perintah-perintah untuk menangani berbagai pengaturan halaman dokumen dengan menggunakan perintah-perintah page setup, penggunaan kolom, frame teks, dan text flow tools untuk mengatur layout halaman dokumen di setiap halamannya. StarOffice Writers juga dilengkapi perangkat untuk pengaturan outline, penambahan tabel, indeks, dan hyperlink ke halaman dokumen.

Selain kemampuan dan fitur di atas, kemampuan dan fitur lain yang dimiliki oleh StarOffice Writer adalah sebagai berikut:

Menggunakan Style dan perintah Formatting untuk mengatur teks, paragraf, dan daftar rincian, sehingga tampilan dokumen tampak rapi.
Menambah dan mengatur tabel, menambahkan tabel di dalam tabel, penggabungan dan pembagian sel tabel, dan sebagainya.
Fitur multimedia yang memungkinkan pengguna dapat mengatur tampilan dokumen tampak seperti tampilan surat kabar, halaman web, poster film, bahkan tampilan layar televisi dengan mengggunakan fasilitas tabel, grafik, database, aplikasi java, serta animasi video.
Fasilitas Mail Merge untuk memudahkan pengiriman surat massal, baik dengan menggunakan hard copy maupun melalui e-mail.
Fasilitas Macro untuk membuat task otomatis, item menu, iko, kotak dialog, dan sebagainya dengan menggunakan Script StarOffice Basic, Java Script, atau Beanshell.
Perangkat untuk peningkatan produktivitas, seperti Wizard untuk surat sederhana, faksmili, laporan, pengecekan spelling, AutoComplete untuk pengetikan teks-teks yang sering digunakan, AutoForma, teknik drag and drop, dan sebagainya.

Kelebihan lain dari StarOffice Writer adalah harga yang murah dan kemudahan penggunaannya. Dengan tampilan dan fiturr-fitur yang ada di jendela StarOffice Writer, pengguna yang sudah biasa mengggunakan Microsoft Word tidak akan mengalami kesulitan untuk menggunakannya.

3. LyX

LyX merupakan program aplikasi pengolah kata yang dijalankan di sistem operasi Linux, Unix, OS/2, dan juga Windows. Menurut website LyX (www.LyX), versi terakhir yang dikeluarkan (per 11 April 2006) adalah LyX versi 1.4.1. LyX cukup stabil dan mempunyai kemampuan yang banyak serta telah dicobakan untuk menangani dokumen-dokumen yang besar seperti penulisan buku, skripsi, maupun dokumen-dokumen yang kecil sepertti memo, faksimili, dan surat.

LyX dilengkapi dengan fitur-fitur yang cukup banyak. LyX mempunyai tampilan GUI yang sederhana dan tersedia dalam berbagai bahasa. LyX mempunyai kemampuan untuk mengelola tabel, gambar, hyperlink, referensi silang, dan juga editor untuk penulisan rumus. Namun, berbeda dengan aplikasi pengolah kata yang lain, penekanan tombol Spacebar secara berulang tidak akan menghasilkan apa-apa. LyX sudah diatur menjadi pengolah kata yang cerdas dan dapat mengatur jarak spasi antar kata secara otomatis. Dari segi kemudahan penggunaan LyX dapat digunakan menggunakan aplikasi pengolah kata yang lain, seperti Microsoft Word atau WordPerfect.

Kelemahan yang mungkin dimiliki LyX adalah tdak tersedianya kemampuan untuk menggimpor file dari Microsoft Word. Pengguna yang selama ini telah terbiasa menggunakan Word dan mempunyai file-file yang telah disimpan di Word, atau menerima file yang dikirim dalam format dokumen Word, tidak dapat membukanya di LyX.

4. Ted

Ted adalah perangkat lunak pengolah kata yang bersifat open source, yang didistribusikan dengan lisensi GNU Public License. Kelebihannya, aplikasi ini dapat dijalankan pada sistem operasi Windows, Linux, dan Unix. Pada awalnya, Ted dikembangkan hanya sebbagai editor teks pelengkap , seperti halnya WordPad. Namun, kemudian berkembang menjadi aplikasi pengolah kata yang mempunyai kemampuan yang lebih lengkap.

Ted merupakan aplikasi pengolah kata berbasis file Rich Text Format (RTF) , yang artinya file-file dokumen yang dibuat di Ted akan disimpan dengan ekstensi RTF. Ted dibuat kompatibel dengan aplikasi Microsoft Windows, sehingga file-file yang dihasilkan oleh Ted sedapat mungkin dapat dikenali oleh aplikasi-aplikasi yang dijalankan Microsoft Windows.

Secara umum, kemampuan atau fitur-fitur yang dimiliki Ted adalah sebagai berikut:

Kemampuan memformat teks dengan berbagai jenis huruf dan pengaturan font, seperti cetk tebal, miring, dan juga memberi garis bawah, serta efek superscript dan subscript.
File RTF yang dihasilkan Ted dapat dibaca oleh Microsoft Word, demikian juga sebaliknya file RTF yang dihasilkan Word dapat dibaca oleh Ted. Namun, tidak dapat mendukung semua kemampuan Word. Beberapa informasi mengenai tata letak mungkin akan hilang.
Mengkonversi file RTF ke file dengan format PDF.
Menyimpan file dalam format HTML.
Menyisipkan gambar bitmap.
Fasilitas Spelling Checker dalam 12 bahasa.
Mengirimkan e-mail secara langsung dari jendela Ted.
Menjalankan perintah Cut, Copy, dan Paste dari dan juga ke aplikasi lain.
Fasilitas Find and Replace.
Mengatur paragraf dengan menggunakan Ruler, paragraf menggantung , dan tabulasi.
Perintah Page Break.
Menggunakan tabel serta mengatur kolom dan baris tabel.
Simbol dan berbagai karakter khusus.
Fasilitas untuk membuat dan menambahkan hyperlink dan bookmark.

5. Kword

Kword merupakan aplikasi pengolah kata yang termasuk dalam keluarga aplikasi office Koffice. Kword memungkinkan kita membuat tampilan dokumen profesional dan dilengkapi dengan tool-tool yang mudah digunakan dan sesuai dengan yang dibutuhkan.

Dilihat dari segi kebutuhan penggunan, Kword memiliki fasilitas-fasilitas yang sangat memadai untuk ukuran pemakaian standar. Beberapa kemampuan yang dimiliki Kword adalah sebagai berikut:

Mengedit dan memformat teks standar, seperti jenis huruf, warna, atribut, dan efek superscript dan subscript.
Mengatur paragraf, seperi mengatur alignment, spacing, indentation, font, dan lain-lain. Pengaturan paragraf juga dapat dilakukan dengna menggunakan Style.
Menggunakan Frame Orientation, dimana dapt disisipkan banyak frame dan menghubungkan frame yang satu dengan frame yang lain. Kemudian, pengguna dapat mengatur aliran teks dari frame-frame tersebut.
Membuat kolom lebih dari satu di halaman dokumen.
Mengedit rumus dengan menggunakan editor rumus.
Menyisipkan tabel, gambar, dan komponen-komponen Koffice lainnya.
Mengatur agar teks mengitari frame.
Menambahkan Header dan Footer.
Menambahkan Endnote.
Membuat penomoran bab secara otomatis.
Mengggunakan Mail Merge untuk membuat surat massal.
Perintah untuk koreksi otomatis (AutoCorrect) dan Spelling Checker.
Menampilkan struktur dokumen.
Menggunakan template.

6. Microsoft Word

Microsoft Word atau sering juga disebut MS Word atau Word saja, dikeluarkan oleh perusahaan perangkat lunak terbesar Microsoft bersama-sama dengan aplikasi office lainnya, atau dikenal dengan nama Microsoft Office. Aplikasi Word hanya dapat dijalankan di komputer dengan sistem operasi Windows.

Word merupakan program pengolah kata yang paling banyak digunakan. Hal ini disebabkan Word mempunyai kemampuan yang sangat andal untuk membuat berbagai jenis dokumen, mulai dari surat, buku, memo, berbagai jenis publikasi, dan dokumen-dokumen lain. Selain itu, Word dapat diguanakan dengan mudah (user friendly) karena Word mempunyai tampilan berupa grafik yang dilengkapi dengan tombol-tombol dan menu-menu yang memudahkan bagi pengggunanya dalam bekerja.

Karena penggunaannya yang sudah sangat luas dan para penggguna aplikasi pengolah kata sudah terbiasa menggunakan Word, maka aplikasi-aplikasi pengolah kata lain dikembangkan dengan membuat tampilan dan fasilitas yang sedekat mungkin mirip dengan Word. Demikian juga kemampuan dengan file-file yang dihasilkan Word, aplikasi pengolah kata lain dibuat agar dapat membaca file-file yang dihasilkan oleh Word.

Word dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan fitur. Word dilengkapi dengan banyak pilihan jenis dan ukuran huruf serta dilengkapi dengan fasilitas untuk memformat dokumen, berbagai macam ClipArt, gambar, dan tabel. Word juga mempunyai fasilitas untuk mengorganisasi data dan membuat grafik. Selain itu, Word mempunyai kemampuan yang memungkinkan kita untuk menulis e-mail dan mengirimkannya langsung dari jendela Word.

Kelebihan lain dari Word adalah kemampuannya untuk menyisipkan objek-objek dari aplikasi lain atau file-file dari aplikasi lain, seperti Excel, Power Point, Corel Draw, Corel Photo Paint, Adobe Photoshop, dan sebagainya. Selain itu, Word juga dilengkapi kemampuan untuk membuat file dalam format HTML dan mempunyai fasilitas untuk membuat hyperlink dan bookmark.

Salah satu kelemahan dari Word adalah aplikasi pengolah data ini belum mampu untuk memformat file dokumen yang dihasilkannya ke dalam bentuk format file PDF. Jika kita ingin memformat file dokumen yang dihasilkan Word ke dalam format file PDF, kita harus menggunakan aplikasi tambahan.

Kelemahan lain dari aplikasi Word adalah harganya yang relatif mahal jika dibandingkan dengan aplikasi-aplikasi sejenis. Harga yang mahal tersebut membuat banyak pengguna mencari alternatif aplikasi pengolah kata yang lebih murah atau yang bersifat open source, terutama di negara-negara yang sangat menghargai hak cipta dan menindak tegas pelaku pembajakan perangkat lunak.

B. APLIKASI PERANGKAT LUNAK PENGOLAH KATA

Paket pengolah kata digunakan untuk membantu manusia dalam pengolahan kata seperti dalam pembuatan memo, surat, artikel, buku (baik buku laporan maupun buku-buku referensi, diktat, dan sebagainya), yang kesemuanya lebih banyak menggunakan Alphabetic dibanding Numeric. Namun demikian bukan berarti paket-paket tersebut tidak dapat untuk mengolah Numeric. Paket pengolah kata tetap dapat mengolah data Numeric, tetapi dengan kemampuan terbatas dan jauh lebih kecil dibanding dengan paket pengolah data Numeric seperti Supercalc, Lotus, maupun Excel, yang memang telah dirancang khusus untuk mengolah angka.

Saat ini sudah terdapat banyak sekali Perangkat Lunak pengolah kata yang bisa mengerjakan bermacam tugas yang sangat kompleks. Contoh-contohnya adalah Wordstar, ChiWriter, WordPerfect, MS Work, Microsoft Word, KWriter dan AmiPro. Ciri khas Perangkat Lunak pengolah kata secara umum adalah mengolah mulai dari karakter, kata, kalimat, yang akhirnya membentuk suatu paragraf, sekumpulan paragraf membentuk satu halaman, dan kumpulan halaman membentuk sebuah naskah yang dalam hal ini disebut sebagai file atau dokumen. Kemampuan utama Perangkat Lunak pengolah kata meliputi penulisan, pembentukan (formatting) penambahan, penghapusan, penyimpanan dan pencetakan.

Paket pengolah kata yang akan di bahas adalah paket pengolah kata berbasis Windows, yaitu Microsoft Word, khususnya Microsoft Word 2003, yang lebih familiar dibanding paket pengolah kata yang lain. Paket pengolah kata Microsoft Word 2003 sudah cukup memadai, bahkan lebih karena kemampuannya yang demikian tinggi, baik dari segi fontasi maupun tampilan on screen. Paket pengolah kata Microsoft Word 2003 yang juga dikenal dengan nama WinWord (Word pada Windows) berpenampilan WSYIWYG (What You See Is What You Get), yaitu apa yang dilihat di layar, itu pulalah yang akan diperoleh pada hasil cetakan (hardcopy)

Microsoft Word adalah paket pengolah kata yang sempurna pada saat ini karena cara pengoperasiannya yang mudah dan sederhana. Dengan Word anda mempunyai kemampuan untuk berbuat banyak, dari membuat surat sederhana sampai pembuatan laporan yang paling rumit dan kompleks. Word juga memberikan kemudahan kepada Anda dalam menampilkan gambar (picture), pembuatan tabel (tabels) maupun grafik (Charts) sesuai dengan data yang Anda olah.

A. Memulai Microsoft Word

Untuk memulai pengoperasian Microsoft Word,

1. Aktifkan menu window, klick program group Microsoft Office, maka akan tampil icon-icon Word,Exel, Power Point, Access.

2. Klik Start à Programs à Microsoft Office à Microsoft Office Word 2003.

3. Atau klik ganda pada ikon Microsoft Word pada Desktop

Gambar 1. Tampilan area kerja MS Word

B. Pengenalan Toolbars

Setiap anda memulai mengoperasikannya secara otomatis Word menyediakan satu lembar kerja. Layar penyunting Word dalam keadaan default terdiri dari tujuh bagian, yaitu :

a. Title Bar

b. Menu Bar

c. Toolbars

d. Ruler Line

e. Status Bar

f. Cursor

g. Scroll Bar

a. Title Bar

Title bar adalah batang yang menampilkan judul dari program yang sedang berjalan.

Gambar 2. Tampilan title bar

Pada title bar ditampilkan pula ikon program di sudut kiri –yang jika diklik kanan akan menampilkan menu popup “control menu”- dan tiga buah control command (minimize, maximize/restore dan close). Command Minimize digunakan untuk menyembunyikan program dan menyimpan pada task bar dengan bentuk tombol (button). Maximized digunakan untuk mengubah tampilan ukuran program satu layar monitor. Close digunakan untuk menutup program aplikasi.

b. Menu Bar

Menu adalah kumpulan perintah yang digunakan untuk suatu tujuan tertentu, seperti membuka, menyimpan, menutup dan sebagainya. Menu dilengkapi dengan sebuah huruf yang dapat dijadikan sebagai jalan pintas untuk memanggil menu tersebut melalui tombol pada keyboard. Contoh pada menu File, tampak huruf “F” diberi tanda garis bawah. Ini berarti huruf “F” adalah jalan pintas untuk memanggil menu File. Memanggil menu yang dilengkapi huruf shortcut, dengan cara: tekan tombol Alt pada keyboard, kemudian tekan huruf shortcut tersebut. Gunakan tombol

atau

pada keyboard, untuk memilih sub-sub menu dari menu utama tersebut. Untuk memilih atau menggunakan sebuah sub menu, tekan tombol Enter pada keyboard. Untuk menghilangkan fokus dari sebuah menu utama, tekan tombol Esc dari keyboard.

Lajur ini memuat menu-menu yang berisi perintah-perintah Word, dimulai dari menu File sampai dengan Help.

Beberapa cara untuk mengaktifkan menu :

1. Dengan menggunakan mouse, tempatkan pointer mouse pada nama menu yang anda inginkan lalu klick tombol mouse sebelah kiri.

2. Dengan menggunakan keyboard, tekan tombol Alt + huruf yang digaris bawahi pada menu. setelah tampil ‘isi menu’, anda bisa menggunakan tombol ↑ atau ↓ untuk memilih menu yang diinginkan kemudian akhiri dengan menekan tombol enter untuk menjalankannya.

Gambar 3. Tampilan menu bar

c. Toolbars

Toolbar yaitu baris yang memuat sekumpulan icon-icon perintah word. Apabila anda arahkan pointer mouse pada setiap icon, maka akan tampil perintah. Dan apabila anda ingin menjalankan tinggal arahkan pointer mouse lalu klick. Apabila ingin mengaktifkan tampilan yang lain, klik Menu View, pilih Toolbars pilih salah satu (default Standard dan Formating).

Gambar 4. Tampilan toolbars

d. Ruler Line

Ruler adalah batang yang digunakan untuk mengatur batasan (margin) dari sisi-sisi halaman kertas, dapat pula digunakan untuk mengatur jarak indentasi dari sebuah paragraph atau mengatur posisi peletakan sebuah objek (seperti gambar) pada halaman kertas.

Ruler dapat ditampilkan atau disembunyikan dengan mengklik menu View à Ruler. Ada dua buah ruler pada Ms. Word, yaitu vertical ruler dan horizontal ruler. Pada horizontal ruler, terdapat tiga buah alat pembatas di sisi kiri dan sebuah alat pembatas di sisi kanan.

Alat pembatas pada sisi kiri yaitu: First Line Indent

(letaknya pada sisi kiri atas ruler) digunakan untuk indentasi baris pertama pada sebuah _aragraph. Hanging Indent

(letaknya pada sisi kiri bawah ruler) digunakan untuk indentasi baris selanjutnya dari sebuah _aragraph. Left Indent

(letaknya pada sisi kiri bawah ruler di bawah Hanging Indent) digunakan untuk mengatur batas kiri seluruh baris dari sebuah paragraph.

Alat pembatas pada sisi kanan yaitu: Right indent

(letaknya pada sisi kanan bawah ruler) digunakan untuk mengatur batas kanan seluruh baris dari sebuah paragraph

Gambar 5. Tampilan ruler

e. Status Bar

Status bar adalah suatu batang yang mengandung informasi status atau keadaan suatu program aplikasi yang sedang dijalankan. Status bar berada di bagian bawah jendela aplikasi. Pada Ms. Word, status bar berisi informasi tentang halaman yang sedang dikerjakan, jumlah halaman, posisi kursor, seting bahasa dan sebagainya

Gambar 6. Tampilan status bar

Arti simbol yang terdapat pada gambar 1.5 adalah sebagai berikut ;

Page number: menampilkan informasi halaman.

• Sec : menampilkan section dokumen.

• Num : menampilkan nomor halaman dan total halaman berdasarkan fisik halaman di dalam dokumen. Sebagai contoh, 4/13 artinya halaman 4 dari total 13 halaman.

• At : menampilakn jarak dari atas halaman pada titik sisip.

• Ln : menampilkan baris dari teks tempat titik sisip diposisikan.

• Col : menampilkan jarak dari baris kiri ke posisi titik sisip. Jarak ditentukan dengan jumlah karakter.

f. Kursor

Kursor adalah garis tegak yang berkedip-kedip ( Ι ). Cara menjalankan kursor dengan menggunakan mouse.

g. Scroll Bar

Scroll bar adalah suatu batang yang digunakan untuk menggulung halaman kertas yang tidak tampak pada layar. Ada dua buah scroll bar yaitu :

1. Terletak pada sebelah kanan dokumen yang berfungsi untuk menggerakkan layar dari atas ke bawah atau sebaliknya.

2. Terletak pada bagian bawah layar dokumen yang berfungsi untuk menggerakkan layar dari kiri ke kanan atau sebaliknya.

Gambar 7. Tampilan scroll bar

C. Memulai Pengetikan Dokumen

Untuk membuat dokumen baru, dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu :

1. Klik menu File > New sehingga muncul jendela Task Pane yang menampilkan bagian New Document. Setelah itu, pilihlah Blank Document untuk membuat dokumen. (Dapat juga memilih salah satu dokumen template untuk membuat dokumen baru berdasarkan template yang telah disediakan.)

2. Di dalam Tool Bar juga terdapat tombol New Blank Document yang befungsi untuk membuat dokumen baru tanpa melalui jendela Task Pane.

3. Menekan tombol Ctrl + N dari keyboard

Untuk lebih jelasnya lihat gambar di bawah ini :

Atau pilih icon

Gambar 8. Cara membuat file baru

Sebelum memulai menulis dokumen, sebaiknya propertinya diatur terlebih dahulu. Pengaturan properti akan mempengaruhi hasil cetakan. Pengaturan properti dapat dilakukan dengan menggunakan perintah File > Page Setup sehingga muncul kotak dialog Page Setup. Kotak dialog ini terdiri dari tiga bagian, yaitu Margins, Paper, dan Layout.

Gambar 9. Tampilan page setup

• Margins: untuk menentukan batas atas (Top), kiri (Left), kanan (Right), dan bawah (Bottom) dokumen, dan ada juga orientasi kertas.

• Paper Size: untuk menentukan ukuran kertas yang akan digunakan dengan memilih opsinya pada menu drop-down. Jika menginginkan ukuran kertas sendiri, dapat diisi nilainya secara langsung pada kotak Width dan Height.

Secara default, satuan yang digunakan pada ruler maupun margin adalah inchi. Untuk mengubahnya ke centimeter, klik menu Tools > Options sehingga muncul kotak dialog Options (Gambar 10). Pilih tab General. Pada bagian Measurements Units, gantilah satuan ke Centimeters.

Gambar 10. Tampilan untuk mengganti satuan ukuran

D. Menyimpan dan Membuka File

1. Menyimpan Dokumen

Untuk menyimpan dokumen baru, secara default nama dokumen yang dibuat akan berurutan, yaitu Document 1, Document 2, Document 3, dan seterusnya. Cara untuk menyimpan dokumen adalah sebagai berikut:

a. Klik menu File > Save atau File > Save As sehingga muncul kotak

dialog Save As (Gambar 11).

Gambar 11. Kotak dialog Save as

b. Di dalam kotak dialog tersebut, lakukan pengaturan sebagai berikut:

• Save in: tentukan lokasi folder tempat dokumen akan disimpan.

• File name: ketikkan nama untuk identifikasi dokumen.

• Save as type: type dokumen, gunakan default yang diberikan,

yaitu Word Document.

• Klik tab Save untuk menyimpan dokumen tersebut.

Untuk menyimpan dokumen lama yang telah diedit, klik menu File > Save . Apabila dokumen tersebut hendak disimpan dengan nama yang berbeda, klik File > Save As sehingga caranya sama seperti menyimpan dokumen baru. Apabila dalam menyimpan dokumen, nama yang digunakan sama dengan nama yang sudah ada di dalam folder, maka kotak konfirmasi seperti pada Gambar 12 akan muncul.